Inflasi Kepri Agustus 2025 Terkendali, Batam Tertinggi 2,37 Persen

ilustrasi inflasi
ilustrasi inflasi

IDNNEWS.CO.ID, Tanjungpinang – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau merilis perkembangan inflasi Agustus 2025. Secara tahunan (year on year/y-on-y), Kepri mencatat inflasi sebesar 2,19 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 108,50.

Kepala BPS Kepri, Dr. Margaretha Ari Anggorowati, S.Kom., M.T., menjelaskan, Kota Batam menjadi daerah dengan inflasi tertinggi yakni 2,37 persen dengan IHK 108,99. Sementara inflasi terendah tercatat di Tanjungpinang sebesar 1,23 persen dengan IHK 106,08, disusul Kabupaten Karimun sebesar 1,92 persen dengan IHK 107,51.

“Perbedaan tingkat inflasi di setiap wilayah dipengaruhi oleh dinamika harga barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat, termasuk faktor permintaan dan distribusi,” ujar Margaretha dalam keterangan resmi, Senin (1/9/2025).

Bacaan Lainnya
BACA JUGA:  Rafki Rasyid: Penilaian Terhadap Perusahaan yang Mempekerjakan Disabilitas di Batam Dimulai

Berdasarkan catatan BPS, inflasi bulanan (month to month/m-to-m) pada Agustus 2025 mencapai 0,18 persen, naik dari IHK 108,30 pada Juli 2025 menjadi 108,50 di Agustus. Sementara itu, inflasi tahun kalender (year to date/y-to-d) Januari–Agustus 2025 berada di angka 1,07 persen.

ilustrasi inflasi
ilustrasi inflasi

Margaretha menyebutkan, kelompok komoditas yang paling berpengaruh terhadap inflasi adalah bahan pangan dan transportasi. Namun, kebijakan stabilisasi harga dan kelancaran distribusi dinilai membantu menjaga inflasi tetap dalam kisaran wajar.

“Kami berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait agar harga barang kebutuhan pokok tetap stabil,” tegasnya.

BPS juga menyoroti pengaruh eksternal, seperti harga energi global dan kebijakan impor, terhadap perkembangan inflasi di Kepri. Meski begitu, tren inflasi nasional yang relatif terkendali diyakini mampu menjaga daya beli masyarakat.

BACA JUGA:  September 2024, BPS Sebut Kepri Alami Inflasi hingga 2,53 Persen

Menurut Margaretha, data inflasi menjadi acuan penting bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan ekonomi. “Dengan informasi ini, diharapkan seluruh pemangku kepentingan dapat mengambil langkah tepat untuk menjaga kestabilan harga,” katanya.

Secara keseluruhan, perkembangan inflasi Agustus 2025 menunjukkan perekonomian Kepri masih berada dalam jalur stabil. BPS menegaskan, koordinasi antarinstansi akan menjadi kunci agar inflasi tetap terkendali hingga akhir tahun.(iman)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *