IDNNEWS.CO.ID, Batam — PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmennya dalam mendukung program pemerintah mewujudkan target pembangunan tiga juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Upaya ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat sektor perumahan sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam kegiatan Sosialisasi Kredit Program Perumahan (KPP) yang digelar di Harris Hotel Batam Center, Senin (13/10/2025), Regional Office Head BTN, Noor Ridlo, mengungkapkan bahwa program KPP merupakan bagian penting dari kebijakan pemerintah untuk menyediakan hunian layak bagi masyarakat.
“BTN sebagai bank penyalur utama pembiayaan perumahan terus berupaya mempercepat penyaluran kredit melalui kerja sama dengan pengembang dan dukungan dari regulator,” ujar Noor Ridlo.
Namun, BTN masih menghadapi sejumlah tantangan di lapangan. Dari target tambahan 220 ribu unit rumah, hingga kini baru sekitar 160 ribu unit yang terealisasi. Secara nasional, pemerintah bahkan telah menaikkan target menjadi 400 ribu unit, tetapi percepatan di lapangan masih terkendala ketersediaan lahan dan aturan pendukung lainnya.
“Di Pulau Jawa kendalanya lebih pada suplai dan pendanaan, sedangkan di Sumatera masih ada hambatan administratif dan teknis,” jelas Noor.
Lebih lanjut, Noor menuturkan bahwa sektor perumahan kini menjadi fokus utama pemerintah karena memiliki efek berganda terhadap perekonomian. Program KPP mencakup 21 jenis kegiatan, mulai dari pembangunan rumah hingga pengadaan perabotan rumah tangga.