Batam Kian Ramah Investor, Imigrasi Sediakan Layanan Izin Tinggal Langsung ke Lokasi

IDNNEWS.CO.ID, BATAM – Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam kembali menghadirkan inovasi pelayanan publik. Kali ini, Imigrasi Batam meluncurkan layanan izin tinggal Reach-Out atau jemput bola yang diberi nama Immicare.

Program ini memungkinkan petugas imigrasi mendatangi langsung kawasan ekonomi khusus (KEK) dan kawasan industri untuk memberikan layanan izin tinggal bagi investor asing maupun tenaga kerja asing (TKA).

Kepala Kantor Imigrasi Batam, Hajar Aswad, mengatakan layanan baru ini sejalan dengan upaya mendorong pertumbuhan investasi di Batam.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA:  PPATK Rampungkan Analisis Rekening Dormant, Diharapkan Rekening Nasabah Terlindungi dan Terbebas dari Penyalahgunaan

“Uji coba layanan ini dapat menjadi pijakan awal menuju pelayanan yang lebih prima, serta mampu memberikan dampak positif dalam meningkatkan daya saing Batam sebagai kawasan strategis investasi global,” ujarnya, Rabu(3/9/2025).

Peluncuran resmi dilakukan di Batamindo Industrial Park dan dihadiri sejumlah pihak, termasuk Kepala Ombudsman Perwakilan Kepri, Dr. Lagat Parroha Patar Siadari, perwakilan Ditjen Imigrasi, BP Batam, hingga kalangan pelaku usaha.

Selain layanan izin tinggal, Imigrasi Batam juga menghadirkan “Coaching Clinic” untuk memberikan edukasi langsung kepada perusahaan mengenai aturan dan fasilitas keimigrasian, termasuk skema Golden Visa lima tahun bagi pimpinan perusahaan asing beserta keluarganya.

BACA JUGA:  Terkesan Diabaikan, BPI KPNPA RI Minta Menkopolhukam Kawal Kasus Dugaan Korupsi di Lingga

Metode jemput bola ini dipilih setelah suksesnya program Eazy Paspor bagi WNI. Kini, pendekatan serupa diterapkan bagi TKA dan investor yang beraktivitas di kawasan industri dan KEK, yang lokasinya relatif jauh dari kantor layanan imigrasi.

Tiga lokasi awal layanan ini adalah Batamindo, Panbil, dan Kabil, sebelum nantinya diperluas ke kawasan lain.

General Manager PT Batamindo, Mook Sooi Wah, menyebut layanan ini mampu memangkas hambatan investasi dan meningkatkan produktivitas.

“Semoga program ini menjadi tonggak penting bagi pertumbuhan ekonomi Batam dan Indonesia,” katanya.

Dengan inovasi ini, Imigrasi Batam mengambil peran strategis sebagai fasilitator pertumbuhan investasi sekaligus penguat ekosistem industri di wilayah perbatasan.(iman)

BACA JUGA:  Siap Amankan Musim Liburan Nataru, Direktur Operasi PT BIB: Seluruh Aspek Dalam Kondisi Baik

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *