IDNNEWS.CO.ID, Jakarta – Sektor pembiayaan pinjaman daring (pindar) atau peer-to-peer lending (P2P lending) masih menunjukkan pertumbuhan yang solid di tengah perlambatan industri pembiayaan secara umum.
Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sekaligus Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Agusman, mengungkapkan bahwa pembiayaan pinjol tumbuh sebesar 21,62% secara tahunan (year-on-year) hingga akhir Juni 2025. Nilai outstanding pembiayaan mencapai Rp87,81 triliun.
“Pertumbuhan ini memang melambat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, tetapi masih jauh di atas rata-rata pertumbuhan industri pembiayaan secara keseluruhan,” ujar Agusman dalam Rapat Dewan Komisioner (RDK) Bulanan OJK, Kamis (9/10/2025).
Sebagai perbandingan, industri multifinance hanya mencatatkan pertumbuhan 1,26% dengan nilai outstanding Rp505,59 triliun.