Hal serupa disampaikan oleh Budi, warga Perumahan Bambu Kuning. Menurutnya, jargas membuat pengeluaran rumah tangganya lebih terkendali.
“Selain lebih stabil, penggunaan gas bumi ini terasa lebih aman karena tekanannya terukur dan terpantau. Jadi kami lebih nyaman,” katanya.
Selain praktis, tambahnya, jargas juga terbukti lebih ekonomis dibandingkan LPG. Rata-rata pemakaian rumah tangga untuk memasak sehari-hari membutuhkan sekitar 12 kg LPG per bulan. Dengan harga pasaran sekitar Rp190.000 per tabung (12 kg), pengeluaran rumah tangga bisa mencapai Rp190.000–380.000 per bulan.
Sementara itu, pemakaian jargas dengan volume yang sama rata-rata hanya menghabiskan biaya sekitar Rp120.000–150.000 per bulan, tergantung tingkat konsumsi. Artinya, rumah tangga bisa menghemat 30–40 persen setiap bulan jika menggunakan jargas.











