KAHMI Konsolidasi di Batam: Dari Silaturahmi Tokoh Hingga Kritik Konstruktif untuk Bangsa

“Pertolongan itu adalah bersatunya hati orang-orang ini. Kalau semua bergerak dengan ikhlas, maka akan lahir kebaikan yang lebih besar untuk bangsa,” tambahnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang mendukung agenda konsolidasi, khususnya Pemerintah Kota Batam. “Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota dan semua pihak yang telah mendukung upaya konsolidasi ini,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, yang juga Ketua Komisi II DPR RI, hadir langsung memimpin jalannya forum. Dalam arahannya, Rifqi menegaskan bahwa keberadaan KAHMI nasional tidak akan pernah kuat tanpa dukungan penuh dari majelis wilayah (MW) dan majelis daerah (MD).

Bacaan Lainnya
BACA JUGA:  BP Batam Fokus Tata Kelola Lahan, Isu Penghapusan UWT Belum Dibahas

“KAHMI Nasional tidak akan pernah eksis tanpa ada KAHMI di daerah. Tugas utama kita adalah merawat mata air di daerah, karena dari situlah organisasi ini mendapat kekuatan,” tegasnya.

Menurut Rifqi, forum Rakorwil menjadi sarana menghimpun aspirasi sebelum Majelis Nasional mengambil keputusan strategis. Setelah Batam, Rakorwil akan dilanjutkan di Makassar untuk regional Sulawesi, lalu ditutup dengan agenda besar di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 8–10 November 2025.

“Kita ingin semua MW dan MD berbicara. Apa masalahnya, kendalanya, proyeksinya, dan harapannya. Dari situ kita rumuskan bersama di tingkat nasional,” jelasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *