KABAREKONOMI.ID, BATAM – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memprediksi lonjakan trafik data nasional tertinggi mencapai 15 persen di momen Hari Raya IduI 1446 H/2025 M jika dibandingkan rata-rata harian.
Peningkatan ini, dipicu peningkatan mobilitas masyarakat pada men tersebut. Untuk itu, kebutuhan koneksi stabil untuk panggilan, pesan, dan akses internet pun ikut meningkat.
Oleh karena itu, guna mengantisipasi lonjakan tersebut, Indosat meningkatkan kapasitas jaringan melalui optimalisasi base transceiver station (BTS), Mobile BTS, serta pemantauan trafik secara real-time.
AVP Head of Technology dan FTTH Cent Dept Central Sumatra, Jacky Epesus Pratama mengatakan, peningkatan jaringan ini dilakukan dengan menambah kapasitas BTS dan jaringan transport. Selain itu, cakupan diperluas melalui penambahan BTS-BTS baru dan Mobile BTS.
“Untuk Existing jaringan di wilayah Sumatera ada 3.701 sites yang tersebar mulai dari Provisi Riau, Kepri, Jambi hingga Sumatera Barat. Sehingga bisa kami pastikan bahwa pelanggan Indosat dapat menikmati layanan yang stabil dan berkualitas,” tegasnya.
Selain itu, pihaknya juga menegaskan optimalisasi jaringan Indosat mencakup 36 titik keramaian (point of interest/POI). Mulai dari Alun-alun, terminal, bandara, stasiun, Pelabuhan hingga tempat-tempat perbelanjaan dan Kawasan wisata.
Untuk memastikan layanan tetap optimal, IOH melakukan berbagai peningkatan, termasuk 28 persen RAN Upgrade di Riau, Kepulauan Riau, Jambi, dan Sumatera Barat. Mobile BTS tambahan untuk memperkuat koneksi di titik-titik strategis. 25 persen sites baru di Central Sumatra.
Khusus di wilayah Sumatra imbuhnya, lonjakan trafik data diproyeksikan mencapai 12,7 persen dibandingkan rata-rata tertinggi trafik harian. Dari tiga regional Sumatra, Central Sumatra diprediksi alami lonjakan trafik tertinggi hingga 16 persen, disusul Sumbagsel 14,7 persen dan Sumbagut 5 persen.(iman)