IDNNews.co.id, Batam – Dua hari penyelenggaraan Bank Indonesia Creative and Innovative Riau Island Carnival (CERNIVAL) 2025 diketahui ada 4.700 orang telah mengunjungi even bergengsi tersebut.
Dari jumlah tersebut, diketahui ada 73.140 frekuensi transaksi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Baik itu, transaksi pembelian makan dan minum hingga memasuki wahana permainan.
“Hingga hari kedua penyelenggaraan BI CERNIVAL 2025, ada 73.140 frekuensi QRIS dengan jumlah pengunjung tercatat mencapai 4.700 orang,” terang sumber terpercaya saat ditemui KE Group pada Minggu (27/7/2025) malam.
Pihaknya juga menegaskan, untuk total nominal transaksi QRIS akan dikomulatifkan do akhir kegiatan.
“Total nominalnya, akan diumumkan beberapa kedepan setelah semua data masuk, ” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, Creative and Innovative Riau Island Carnival (CERNIVAL) pada tahun 2023, BI Kepri mencatat nilai transaksi Rp408,72 juta dengan lebih dari 13.700 pengunjung di kegiatan tersebut.
Sebelumnya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepri, Rony Widijarto menegaskan bahwa digitalisasi pembayaran bukanlah sekadar tren, melainkan kebutuhan zaman.
Hal ini dapat dilihat dalam beberapa tahun terakhir, Bahkan masa pandemi terahulu membuat digitalsasi keuangan terus ‘melaju’ kencang dengan mengadopsi teknologi dalam berbagai lini kehidupan.
Di tengah tantangan tersebut, sistem pembayaran digital hadir sebagai solusi yang memudahkan, mempercepat, sekaligus menyehatkan ekosistem ekonomi.
Salah satu bentuk konkret dari transformasi digital ini adalah hadirnya Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang disusun untuk menyatukan semua metode pembayaran digital melalui satu kode QR.
“Tercatat, transaksi QRIS di Kepri tercatat tumbuh secara akseleratif. Dimana pada tahun 2024, jumlah volume transaksi QRIS di Kepri tercatat sebesar 33,9 juta transaksi atau tumbuh 117,34% (yoy). Adapun total volume transaksi per akhir Juni 2025 tercatat sebesar 29,29 juta transaksi atau mencapai 58,52% dari target 2025 (50 juta transaksi),” tegas Rony Widijarto disela-sela membua secara resmi Creative and Innovative Riau
Island Carnival (CERNIVAL) 2025 pada Jumat (25/7/2025) malam.
Dari sisi nominal, tambahnya, pada tahun 2024 nominal transaksi QRIS di Kepri tercatat sebesar Rp5,03 triliun atau tumbuh 123,29% (yoy). Adapun nominal transaksi per akhir Juni 2025 sebesar Rp4,10 Triliun atau tumbuh 107,65% (yoy).
Hal ini menunjukkan besarnya potensi yang dimiliki QRIS dalam mendukung transaksi ekonomi di era digital.
“Capaian tersebut sejalan dengan pengguna QRIS yang meningkat dari waktu ke waktu. Posisi pengguna QRIS di Kepri pada ahhir tahun 2024 mencapai 530.327 pengguna atau tumbuh sebesar 26,49% (yoy), sedangkan capaian pengguna QRIS secara nasional sebesar 55,4 juta atau tumbuh sebesar 21,08% (yoy),” tutupnya. (Iman)
