Untuk lebih memaksimalkan kinerjanya, Suci juga mengatakan bahwa BPJS Ketenagakerjaan Batam Nagoya terus menggencarkan sosialisasi pentingnya perlindungan jaminan sosial bagi pekerja informal.
Upaya ini pun dinilai mulai membuahkan hasil, terutama dengan meningkatnya jumlah ojek online dan petani yang mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Kehadiran transportasi online yang mulai sadar akan pentingnya perlindungan sosial disebut menjadi salah satu pemicu meningkatnya jumlah pekerja yang terdaftar.


“Ini berarti kampanye yang kita lakukan berhasil dan menyadarkan para pekerja transportasi online untuk mendaftar BPJS Ketenagakerjaan,” ujarnya.
Tak hanya di sektor transportasi, tambahnya, kalangan petani juga mulai merasakan manfaat program tersebut.
Pihaknya pun menyebutkan testimoni penerima manfaat nyata menjadi cara paling efektif untuk menggugah kesadaran pekerja lainnya.
“Kami selalu menekankan agar jangan sampai menunggu terjadi risiko baru mendaftar. Harus lebih dulu terlindungi,” tegasnya. (iman)
 
 
									





 
													




