IDNNEWS.CO.ID, BATAM – Jika tidak ada halangan, direncanakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan Kesehatan di Kota Batam akan mulai beroperasi pada tahun 2026.
Dimana kepastian ini, diungkapkan Plh. Kepala BP Batam Purwiyanto di Batam disela-sela Anugera Investasi 2024 di Ballroom Radisson Hotel Batam pada Selasa (23/10/2024) pagi.
“Jika tidak halangan pada 2026 akan mulai beroperasi KEK Pariwisata dan Kesehatan ini. Peletakan batu pertama ini sendiri, akan berlangsung pada November 2024 dan pembangunan akan memakan waktu sekitar dua tahun,” tegasnya.
Dengan adanya peletakan batu pertama, tambahnya,akan menandakan bahwa Kawasan Sekupang akan menjadi pusat layanan kesehatan, dan kawasan Nongsa akan difokuskan pada sektor pariwisata.
Kedua kawasan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan perekonomian di Batam dan nasional.
BP Batam optimistis bahwa pengembangan KEK Pariwisata dan Kesehatan akan memberikan dampak positif pada ekonomi lokal.
“Saat KEK sudah mulai beroperasi penuh, kami proyeksi pertumbuhan ekonomi Batam bisa meningkat hingga 1-2 persen di atas target pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Purwiyanto.
“Dengan kondisi sekarang yang ada KEK dan ada Proyek Strategis Nasional (PSN) di Batam, kegiatan-kegiatan tersebut membawa harapan bahwa akan ada pertumbuhan ekonomi,” katanya.
Kolaborasi ini diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi sekaligus memperkuat sektor pariwisata dan kesehatan di kawasan tersebut. (***)
