Kukuhkan TPAKD dan FKIJK, Ini Harapan OJK dan Pemprov Kepri

Rasio NPL Bank Umum Kepulauan Riau berada di atas rasio NPL Bank Umum secara Nasional sebesar 2,20%. Sinar juga mendorong Bank Umum di Kepulauan Riau untuk menyalurkan kredit kepada UMKM yang saat ini baru sebesar 18,86% terhadap total kredit.

Rasio kredit/pembiayaan UMKM Bank Umum Kepulauan Riau tersebut relatif rendah apabila dibandingkan dengan rasio Bank Umum Nasional yang telah menyalurkan kredit kepada UMKM sebesar 19,60% terhadap total kredit Bank Umum.

Sinar juga menyampaikan bahwa terdapat studi World Bank yang menegaskan bahwa peningkatan inklusi keuangan sebesar 1% dapat mendorong pertumbuhan PDB per kapita naik 0,03%. Dalam studi ini juga disampaikan, dengan peningkatan 20% dalam tingkat inklusi keuangan suatu negara, akan ada penciptaan tambahan 1,7 juta pekerjaan baru.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA:  Perkuat Industri PVML yang Sehat, OJK Terbitkan 12 POJK

Oleh karena itu, peran TPAKD sangatlah penting dan sejalan dengan program Pemerintah Daerah dan Target Lembaga Jasa Keuangan. Apabila keduanya bersinergi maka UMKM bisa semakin naik kelas, penyerapan tenaga kerja semakin baik, tingkat kemiskinan menurun, terjadi pemerataan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi semakin terakselerasi.

Selain pengukuhan FKIJK dan TPAKD sebagaimana dimaksud, dilaksanakan juga Rapat Pleno TPAKD dan Diskusi Panel dengan tema Sinergi Membangun Kepri: Penguatan Sektor Jasa Keuangan yang Inklusif Demi Terwujudnya Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Kepulauan Riau dengan menghadirkan Narasumber dari Direktorat Inklusi Keungan OJK Pusat, Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia Kepulauan Riau, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Kota Batam dan Akademisi dari Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH).

BACA JUGA:  Warga Sagulung dan Batu Aji Sambut Meriah Pemimpin Baru Kepri di Kampanye Rudi-Rafiq

Kegiatan diskusi panel ini dipandu oleh moderator dari Ketua FKIJK Kepulauan Riau yang baru saja dikukuhkan.

Dengan pelaksanaan pengukuhan serentak ini, seluruh TPAKD di wilayah Kepulauan Riau dan FKIJK diharapkan dapat menyediakan akses produk layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, sehingga masyarakat Kepulauan Riau semakin sejahtera dan pertumbuhan ekonomi semakin terakselerasi.(***)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *